Warga Desa Sumbersalak Kecamatan Ledokombo keluhkan kondisi jalan
penghubung antar dusun sepanjang 5 Kilometer di desa mereka yang rusak
parah. Hampir sepanjang jalan di
desa ini aspalnya telah mengelupas dan hanya tersisa bebatuan-bebatuan
kecil, sehingga menyulitkan para pengendara melintasinya, karena licin dan
tidak halus. Terlebih lagi, jalanan akan lebih berbahaya saat musim hujan.
Kondisi jalan yang mengalami kerusakan parah mulai terlihat setelah
memasuki dusun Karang Anyar. Sangat ironis, kerusakan jalan tersebut
sudah dirasakan oleh warga sudah bertahun tahun namun sampai hari ini
belum ada perbaikan.
Warga desa yang masih berada di wilayah Kabupaten Jember ini berharap
segera ada perbaikan jalan (aspal). “ Kami berharap jalan yang sangat penting
bagi kelancaran perekonomian masyarakat ini segera diperbaiki, apalagi sebagian
besar jalan desa sudah mengalami jalan yang sangat rusak parah yang tidak
kunjung diaspal,” kata Fathol , salah seorang pemuda desa di karang Anyar Desa
Sumbersalak kepada Team Redaksi Sumbersalak (TIRES), Jum’at (12/08/2018).
Senada dikatakan oleh Ilham warga lainnya . Dia mengatakan dalam Akun
facebooknya jika melintas ia harus ekstra hati-hati karena banyak batu koral
terlepas dari aspal. “Jika tidak hati-hati ban motor bisa slip dan motor oleng
dan bisa memakan Korban,” Tulis Ilham
“Sangat memalukan ketika ada warga dari luar kota akan berkunjung ke desa
Sumbesalak, lebih lebih desa Sumbersalak sudah mulai ramai di datangi para
wisatawan karena Keindahan Alamnya dan banyaknya Air terjun yang selalu
ramai dikunjungi oleh para wisatawan ”.Lanjut dalam Tulisan di aku facebooknya.
Kepala Desa Sumbersalak, Abdul Haki
Membenarkan, terkait kondisi jalan yang rusak dirasakan warganya dan
sampai hari ini belum ada perbaikan. “Ya memang benar keluhan warga tersebut
tentang jalan rusak didesa ini,”saya dan warga yang berasal dari dusun lainya
juga, dan insya Allah di tahun ini akan diaspal karena sudah tertera di
RPJMDes Tahun 2016” ujar Haki.(Iwan)