Bagi umat Muslim yang sedang menjalankan
ibadah puasa, berbuka puasa adalah hal yang paling dinantikan. Seringkali saat
menanti beduk Maghrib berkumandang banyak waktu terluang dan menjadi kesempatan
melakukan kegiatan untuk membunuh waktu. Salah satu kegiatan yang populer yang
biasa dilakukan adalah: Ngabuburit!
Kata ngabuburit diartikan sebagai menunggu
azan magrib menjelang berbuka puasa pada waktu Bulan Ramadan. Umumnya,
orang-orang melakukan Ngabuburit pada jam 3-5 di sore hari. Biasanya mereka
berkeliling naik motor sambil mencari panganan yang menarik untuk berbuka puasa
nanti. Di beberapa tempat, Ngabuburit digunakan untuk kegiatan pesantren kilat
atau pengajian menjelang buka puasa.
Ada banyak cara yang di lakukan warga Bumi Damarwulan atau Warga Desa Sumbersalak saat menanti bedug azan
magrib sebagai tanda waktunya berbuka puasa.
Ada yang bersantai di eks Stasiun Sumbersalak,
ada juga yang membaca al-quran di masjid dan ada juga yang mendatangi lokasi
lokasi wisata seperti air terjun pemandian
Damarwulan dan lainya.
Hal ini terlihat, seperti di lokasi air
terjun Air Terjun Anjasmoro, yang berada di didesa
Sumbersalak Kecamatan Ledokombo Kabupaten Jember
Di Bulan Puasa seperti
sekarang, Air terjun yang berjarak 30 Km kearah timur dari pusat Kota Jember,
mulai ramai dikunjungi mulai pukul 15.00 pengunjung yang rata rata warga dari
desa tetangga ini mulai mendatangi lokasi wisata alam tersebut. Dengan jarak tempuh beberapa menit dengan menggunakan kendaraan roda dua maupun Roda empat.
"Pemandangannya bagus, alamnya juga bagus, enak
sebagai lokasi bersantai dan jaraknya juga dekat dari saya. Hampir setiap sore saya
dan teman teman kesinii sembari menunggu sore hari
menyambut buka puasa,"ungkap Novi, salah satu pengunjung
dari kecamatan Silo .
Dikatakan Novi, pesona dan alam yang sangat
bersahabat membuat ia dan teman temanya kadang lupa waktu. Selain bersantai,
juga sempatkan berfoto dan mancing di Air terjun Anjasmoro Menurutnya, rasa lapar dan
haus kadang tak terasa selama berada di lokasi air terjun.
"Daripada kita beraktifitas dengan hal
hal negatif lebih baik kesini. Ibadah dapet, refresing dapet dan juga bisa
mengenal wisata alam," ujarnya
Sementara, air terjun Anjasmoro di Desa Sumbersalak sendiri sangat menarik pandangan mata. air yang jatuh kebawah
terlihat halus, putih jernih. Sementara air terjun tersebut terdapat 3 tangga , hingga
semakin menarik terlebih jika untuk bagraound foto.
Tak hanya itu, dibebarapa bagian dinding air
terjun juga tumbuh, tumbahan liar yang hijau. Menariknya lagi, sebagian
tumbahan liar tersebut tumbuh dibalik air terjun. Dan uniknya lagi disekitar air terjun Anjasmoro terdapat banyak tumbunhan
pohon bambu yang semakin melengkapi pemandangan di sekitar air terjun tersebut.
Iwan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar